ASTON MARTIN PHK 295 KARYAWAN DAN TAWARKAN PENSIUN DINI
TEMPO.CO, Inggris - Aston Martin, pembuat mobil sport dari Inggris yang salah satu buatannya dalam film James Bond, menyatakan akan memangkas 295 karyawannya atau sekitar 10 persen dari total pekerjanya.
Analisis :
Sebuah perusahaan otomotif
ternama ini sedang merugi dan ditambah dengan adanya perencaan pembuatan mobil
listrik, perusahaan pun mengambil keputusan agar tidak merugi
dan supaya persahaan lebih efisien. Dengan itu perusahaan akan memberhentikan
295 karyawannya.
Dilihat dari cara perusahaan mengambil
keputusan, yaitu dengan metode Kewenangan tanpa diskusi (Authority
Rule Without Discussion). Karena perusahaan juga memiliki kepentingan agar
perusahaan tersebut tidak bangkrut dengan cara memangkas sebagian karyawannya.
Pengambilan keputusan perusahaan ini pun terprogram atau terstruktur karena melihat
dari kerugian perusahaan serta rencana untuk membuat mobil listrik. Jadi
perusahaan mengambil keputusan untuk melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja)
295 karyawannya agar perusahaan menjadi lebih efisien dan mencapai terget yang
diinginkan. Perusahaan juga memberikan kebijakan bagi karyawan yang ingin
pensiun dini daripada karyawan tersebut nantinya di PHK tetapi tidak menutup
kemungkinan bahwa yang pensiun dini itu akan di PHK namun itu adalah jalan
keluar bagi karyawan yang merasa kinerja di perusahaan sudah menurun.
Sumber :
No comments:
Post a Comment