Saturday 19 December 2015

STRATEGI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI

ASTON MARTIN PHK 295 KARYAWAN DAN TAWARKAN PENSIUN DINI



TEMPO.CO, Inggris - Aston Martin, pembuat mobil sport dari Inggris yang salah satu buatannya dalam film James Bond, menyatakan akan memangkas 295 karyawannya atau sekitar 10 persen dari total pekerjanya.


Analisis :

Sebuah perusahaan otomotif ternama ini sedang merugi  dan ditambah  dengan adanya perencaan pembuatan mobil listrik, perusahaan pun mengambil keputusan agar  tidak merugi  dan supaya persahaan lebih efisien. Dengan itu perusahaan akan memberhentikan 295 karyawannya.

Dilihat dari cara perusahaan mengambil keputusan, yaitu dengan metode Kewenangan tanpa diskusi (Authority Rule Without Discussion). Karena perusahaan juga memiliki kepentingan agar perusahaan tersebut tidak bangkrut dengan cara memangkas sebagian karyawannya. Pengambilan keputusan perusahaan ini pun terprogram atau terstruktur karena melihat dari kerugian perusahaan serta rencana untuk membuat mobil listrik. Jadi perusahaan mengambil keputusan untuk melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) 295 karyawannya agar perusahaan menjadi lebih efisien dan mencapai terget yang diinginkan. Perusahaan juga memberikan kebijakan bagi karyawan yang ingin pensiun dini daripada karyawan tersebut nantinya di PHK tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa yang pensiun dini itu akan di PHK namun itu adalah jalan keluar bagi karyawan yang merasa kinerja di perusahaan sudah menurun.

Sumber :

No comments:

Post a Comment